Panen Perdana Padi Awal tahun 2023 Di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Pandeglang : Upaya Banten Menuju Kedaulatan Pangan

Panen Perdana Padi Awal tahun 2023 Di Kecamatan Pagelaran Kabupaten  Pandeglang : Upaya Banten Menuju Kedaulatan Pangan

(Selasa, 10 Januari 2023)

Komoditas padi mempunyai peran yang sangat strategis, baik dalam sistem ketahanan pangan maupun perannya sebagai penggerak roda ekonomi nasional.. Seiring dengan pertumbuhan penduduk yang semakin meningkat khususnya di Provinsi Banten, maka laju konsumsi pangan masyarakatpun semakin meningkat. Hal tersebut menyebabkan harus tersedianya sumber pangan yang memadai untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat.Selama ini di Indonesia, termasuk di Provinsi Banten, pengembangan produksi dan konsumsi pangan lebih terfokus pada pengembangan tanaman padi

Luas panen di provinsi Banten pada bulan Januari diperkirakan mencapai 27.361 hektar tersebar di 8 (delapan) Kabupaten/Kota.  Pada bulan ini luas panen di Kabupaten pandeglang mencapai 11.164 hektar atau 40% dari total panen di provinsi banten

Periode panen saat ini merupakan periode panen raya mulai dari bulan Januari sampai dengan bulan April. Beras akan tersedia dalam jumlah paling banyak pada satu bulan setelah periode panen raya, yang berarti puncak stok beras terjadi pada bulan Februari-Maret. Pada periode panen raya tersebut fungsi pasca panen seperti penjemuran, penggilingan, penggudangan dan distribusi serta kegiatan penyediaan stok beras harus berjalan secara optimal, kemudian pengisian stok beras oleh bulog semestinya terjadi pada bulan maret. Stok beras ini akan terpakai nanti pada bulan nopember dan desember

Pada awal Januari ini dilaksanakan secara serentak Panen Raya Perdana padi di bertempat di  Kelompok Tani  Berdikari,  seluas 27 ha  dari luasan 220 ha lahan sawah siap panen di  Desa Margagiri, dan secara bertahap dengan panen perdana dari luasan hamparan seluas 1.718 ha di Kec Pagelaran, Kabupaten pandeglang, adapun pada panen perdana ini menggunakan  Varietas Inpari-32, Indek Pertanaman  300  serta  Provitas 6 ton/ha sementara Harga gabah di  petani saat ini dikisaran Rp 5000/kg.

Pada dasarnya kegiatan Gerakan Panen Padi pada awal Januari 2023 ini dimaksudkan untuk memberikan motivasi kepada para petani agar diharapkan mampu mendorong peningkatan Index  Pertanaman (IP) untuk memenuhi pasar beras yang masih terbuka.

Pada Kegiatan Kegerakan Panen  ini Menteri Pertanian RI  diwakili oleh Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI Bapak Dr. Ir. Suwandi, M.Sc.serta  Hadir juga Pj Gubernur Banten Al Muktabar, Bupati Pandeglang Irna Narulita, Kepala Dinas Pertanian Provinsi Banten Agus M Tauchid, Kepala Kejaksaan Negeri Pandeglang Helena Octavianne, Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah, Dandim 0602 Pandeglang Letkol Inf Jani Setiadi, Ketua DPRD Pandeglang TB Udi Juhdi.

Dalam sambutannya Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI Suwandi, keberhasilan dalam mempertahankan ketersedian produksi padi Pada saat ini tidak lepas dari upaya Kementan dibawah komando Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) untuk tampil all out dalam menjaga swasembada beras yang telah diraih. Peningkatan produksi beras tahun ini, jelas Suwandi, berkat penerapan aneka program terobosan. Yakni Pertanian presisi dengan digitaliasi database lahan,  penggunaan alat mesin pertanian, penggunaan pupuk yang efektif, peningkatan indek pertanaman, perluasan areal tanam baru di lahan kering, peningkatan produktivitas, penggunaan benih unggul, dan menggerakan pupuk alami serta pada kegiatan Panen ini sekaligus dikenalkan pengaplikasian  sistem pertanian ramah lingkungan melalui ramuan BIOSAKA yang terbuat dari bahan alam sekitar sekaligus menghemat pupuk kimia.. ditambahankan lagi menyampikan Pesan dari pak menteri,  Banten naik dari peringkat ke sembilan naik ke delapan tingkat nasional dalam produktivitas padi dan kedepannya harus tetap bisa meningkat produksinya.

Pejabat  Gubernur Provinsi Banten Al Muktabar dalam Sambutanya sekaligus mencoba panen menggunakan Alat mesin Panen modern Combine menilai Panen itu sebuah kegembiraa bagi petani upaya mempertahankan ketersediaan produksi padi dan pemerintah hadir dengan fasilitasi bantuan pemerintah baik benih atau alat mesin pertanian. Selanjutnya menurut Pejabat Gubernur Banten,  melalui dinas teknis terkait skenario rancangan peningkatan produksi padi, telah disusun dan disosialisasikan ke kabupaten/kota dan dengan berbagai asumsi input produksi yang diharapkan, insya allah rancangan tersebut dapat dicapai, apabila dibarengi pula dengan kerja keras, cerdas dan ikhlas dari semua pihak yang terkait

Bupati Pandeglang Ibu Irna Narulita menambahkan Pandeglang siap untuk mendukung peningkatan produksi padi di Banten dengan menyambut masa panen raya ini dengan kesiapan untuk masa tanam selanjutnya.